La Laguna, Kampung Gipsi di sisi selatan bali

Hai hai, sobat pembaca pelangi kala senja. Sha pengen sedikit cerita nih soal kegiatan sha selama liputan di bali bareng temen-temen dari sebuah media ternama di Indonesia, boleh ya dibaca sebentar. Sha pengen bahas sebuah tempat asik yang wajib kamu datengin kalo kebetulan mampir ke bali.

Nama tempat ini adalah La Laguna, kalau denger dari namanya pasti teman-teman akan mengira bahwa ini adalah sebuah cafe yang ada ditepi tepi pantai gitu deh, maaf sha harus bilang...kalian benar.. #ehloh :p. Ya secara tempat ini memang berada di teluk sisi selatan bali barat. Kalau dari bandara Ngurah Rai, tempat ini bisa ditempuh menggunakan kendaraan selama 30-45 menit, karena lokasinya di Seminyak, wuhuuu..udah tau dong seminyak ramenya macam mana.

La Laguna dan Trend Cafe Unik Bali

Seperti yang sha sebutin, La Laguna ini beralamat di Jalan Pantai Kayu Putih, Berawa, Canggu, Bali. Akses ke tempat ini nda ada angkutan umum, jadi harus pakai mobil atau motor kalau mau mampir. Dari Bandara Ngurah rai ya belok sedikit deh di By pas ngurah rai, lalu ambil jalur ke jalan sunset road..luruuuss sampe ketemu perempatan petitenget, belok kiri dan ikutin jalan yang berkelok sampai kalian menemukan sebuah papan bertuliskan "La Laguna" di kiri jalan.

Konsep tempat ini cukup unik menurut sha, karena mengemas perkampungan gypsi, mulai dari rumah gerobak yang terparkir di sekitaran jalan, hingga kursi-kursi yang ditata disebuah lapangan hijau hingga membuat kita mager pengen baringan.

Tuh, lucu kan tempatnya. Foto by mariscaprudence.
Bukan hanya tempat, bahkan buku menunya pun di buat seperti sebuah buku klasik ala ala gypsi..Lucunya lagi, disini juga ada pembaca tarrot yang dandanannya gypsi banget. Jadi tergoda deh untuk baca masa depan.

Untuk spot foto groufie, tempat ini instagramable banget, bahkan beberapa bule sempet sha pergokin bergaya aneh-aneh seperti baringan di rumput untuk difoto. Dan coba deh naik ke dok bar loungenya sekitar jam 17.00 sampai jam 18.00..senja cantik siap menemani kamu meneguk segelas brandy atau wisky.

Senja, sesuatu yang paling sha suka ^^. Foto from The Bali Bible.
Untuk harga makanan, ya sedikit mahal sih menurut sha. Berhubung ini dibayarin sama salah satu toko perlengkapan outdoor, sha ga keberatan untuk datang ke tempat ini lagi dan bersantai sejenak setelah lelah main main di bali.

Posting Komentar

0 Komentar