Iya singkat cerita, sha pergi naik bis dari poris. Ini terminal di tangerang kalo temen-temen belum pada tau. Deket banget dari rumah sha, tinggal naik KRL satu kali dari Tangerang atau Duri, lalu turun di stasiun batu ceper. Sha berangkat jam 07:00 dari tangerang sampai bandung kira kira jam 11 an, sha ndha inget juga sih.
Sha turun di terminal lewipanjang dan langsung dijemput sama Dyah Astari pakai motor. Dari terminal ini, sha diajak ke sebuah tempat. Kata dyah, dia mau pesen cetakan apa itu namanya yang untuk sablon (sha lupa >.<) pokoknya bentuknya kotak gitu. Dyah ajak Sha ke jalan suci kalo ga salah.
Jalan suci ini lokasinya deket banget sama gedung sate, yang jadi icon kota bandung. Kata Dyah, jalan suci ini semacam tempat berkumpulnya para pengusaha konveksi, offset printing, dan banyak usaha lainnya. Banyak banget rumah-rumah yang lokasinya memang strategis di pinggir jalan, menempelkan spanduk bertuliskan "Sablon", "Jasa Cetak Undangan" atau sekedar warung kopi.
Banyak banget pokoknya, untuk menuju lokasi ini kata Dyah, kita bisa naik angkot Cibaduyut- Cicaheum, trus turun di jalan kiaracondong, terus naik angkot warna coklat jurusan Abdul Muis (kebon kelapa)-cicahem (haduh pusing @_@ ) untung sha punya temen, ndha perlu repot. Tinggal nempel di jok belakang, pake helm..nyampe deh.
Jalan suci ini memang sudah lama jadi pusat perniagaan, namun denger-denger dari dyah kalo jalan ini akan diperlebar oleh pemerintah kota bandung. Jadi toko-toko yang ada di pinggir jalan sepanjang jalan ini akan digusur..yaah..
Sebelum di gurus, setidaknya sha pernah main ke jalan ini deh.
0 Komentar